Belajar Dan Berbagi Informasi Dunia Pelayaran

Ketika Menjabat Menjadi Kadet Dan Sesudah Itu


Ketika Menjabat Menjadi Kadet Dan Sesudah Itu

Perjalanan...
               Menjadi kadet memang suatu pengalaman yang mengesankan, bagi saya kadet adalah pengalaman yang takan terlupakan selamanya. Pahit dan manis dialami oleh setiap kadet yang benar-benar kadet di suatu kapal itu pasti terjadi. Walaupun bagiku lebih pada pengalaman pahitnya, dari pengalaman pahit itulah kita sebagai kadet mengerti arti dari kehidupan di kapal yang sesungguhnya. Penuh dengan derita yang membawa keberhasilan tentunya, berhasil atau tidaknya kita lihat nanti ketika kita benar-benar menjadi officer.

             Saya sendiri yakin jikalau untuk menjadi officer yang benar-benar officer itu sangat sulit dan harus penuh pengalaman dan belajar dengan sungguh-sungguh. Kalau boleh jujur, silahkan anda dan saya sendiri mengaca apakah kita sudah pantas menjadi seorang officer yang bermodalkan pengalaman dari kadet kita dulu. Hanya berbekal ijazah dengan tingkat tertentu apapun yang terjadi, bagaimanapun itu kita harus siap, siap dan siap menjadi Masinis/Mualim. Silahkan bagi anda mantan kadet mengaca dan bertanya pada diri anda masing-masing tentang itu. Bukan hanya kata siap saja yang harus kita renungkan, tapi apakah kita sudah bisa memikul tanggung jawab sebagai officer nantinya jawabannya ada pada diri kita sendiri. Sebagian dari yang lain setelah saya mengutarakan pertanyaan tentang kesiapan menjadi officer mereka menjawab, "Ya sudah pasti siaplah, tidak ada yang harus diragukan lagi" tapi setelah saya tanyakan Apa persiapannya di situlah mereka berfikir sejenak menjawab pertanyaanku.

             Kembali ke kadet, perjalanan menjadi kadet merupakan jalan yang lurus dan mendidik bagi sebagian taruna/taruni Prola. Mengapa saya katakan sebagian mendidik, karena sebagian pula ada yang benar-benar malah nol tidak mendapatkan ilmu yang seharusnya ia dapatkan ketika menjadi kadet. Lalu menurut kalian ilmu apa saja sih yang minimal kita dapatkan ketika menjadi kadet? Ini yang menjadi pertayaan bagi diri saya sendiri. Kadet bertugas belajar diatas Kapal. Hal apa saja yang harus kita pelajari yaitu belajar membawa diri dan beradaptasi dengan mereka yang sudah berpengalaman baik itu officer maupun ABK dikapal masing-masing. Yang lebih penting lagi kita juga harus belajar dasar-dasar dari prinsip kerja alat atau peraturan-peraturan lain sesuai jurusan masing-masing. Dasar dari yang kita pelajari itu yang akan membawa dan menuntun kita setelah kita lulus ujian pasca dan harus siap menjadi masinis maupun mualim. Ataupun lebih dari minimal seperti yang saya jelaskan diatas akan lebih baik.

Cinta....
            Bolehkah kita benci terhadap profesi awal yang sangat mengesankan itu? sangat boleh sekali mengapa tidak. setiap hari kadet harus tersiksa harus nurut ini itu ambil ini ambil itu sudah harus capek dan dimarahi, hal itu sudah jadi makanan kadet setiap hari, dan membuat kita benci dengan keadaan ini. Tetapi dalam benak saya ketika menjadi kadet saya hanya berfikir yang penting saya tidak jadi beban orang tua. inilah motifasi kita ketika kita menjadi kadet. Lalu apa lagi selain itu? Cinta, mengapa harus cinta tentunya kita harus cinta kepada profesi kita sendiri. Apapun yang terjadi kita harus mencintainya, baik itu pekerjaan yang menjengkelkan seperti menguras seawage dll, itu hal-hal yang sudah biasa. Maka dari itu tips agar kita senang dan merasa nyaman dengan apa yang kita kerjakan yaitu Cintai apa yang kita kerjakan bukan mencintai suatu pekerjaan saja.

Yang tikdak boleh dan sangat menjerumuskan
            Kebanyakan dari kita pastinya mengalami hal-hal buruk yang dapat menjerumuskan kita kedalam kegelapan. Contoh kecil saja minum-minuman keras ini merupakan tradisi yang kebanyakan dialami diatas kapl. Sebenarnya ini adalah hal yang bisa kita hindari bahkan mudah saja. Asalkan kita ada niat yang kuat dan iman tentunnya kemungkinan besar tidak tepengaruh oleh mereka yang suka seperti itu. lalu bagaimana caranya agar kita tidak tepengaruh hal tersebut, selain iman dan niat untuk menghindari hal itu yaitu tunjukan bahwa kita benar-benar dekat pada yang kuasa atau kita bisa alasan mempunyai penyakit dalam dan sebagainya demi terhindar dari itu. Walaupun sulit pastinya tapi demi orang tua dan profesi dan masa depan, maka dari itu kita harus tegas dalam mengahadapi problem ini.
                Kembali ke diri kita, tidak akan saya ceritakan lebih jauh mengenai judul diatas karena sangat tidak relevan dengan tulisanya, tapi sesungguhnya banyak hal yang kita dapatkan ketika kita menjadi kadet dulu. dan pengalaman kita akan menjadi cerita kepada junior yang tentunya akan mengalami hal yang serupa dengan kita. Tanamkan kebaikan ketika kita menjadi kadet, karena hal itu merupakan nilai plus buat kita setelah menjadi officer.

Tags :

Related : Ketika Menjabat Menjadi Kadet Dan Sesudah Itu

0 komentarmu:

Post a Comment

Tata Tertib Berkomentar :

* Tidak boleh mencantumkan link apapun ke dalam komentar.
* No SARA
* Tidak menggunakan kata yang menyinggung perasaan orang lain
* Silahkan Utarakan Pertanyaan Yang ada hubungannya dengan Postingan atau pertanyaan Umum Masuk ke Contact Form