Belajar Dan Berbagi Informasi Dunia Pelayaran

Ukuran Ukuran Pokok Kapal dan Bentuk Bentuk Kapal

Ukuran Ukuran Poko dan Bentuk Bentuk Kapal

Kapal adalah sarana transpotasi air yang digunakan untuk mengangkut barang, hewan, manusia dari tempat yang satu ke tempat yang lain. Selain itu kapal juga dapat digunakan sebagai alat pertahanan, rekreasi, laboratorium maupun kapal kerja. Sehingga dilihat dari muatan yang diangkut maka kita kenal berbagai tipe kapal seperti : general cargo ship, tanker ship, bulk carrier ship, container ship, ro-ro ship, passanger ship.


Dibawah ini terdapat beberapa contoh gambar General arrangement dari tipe-tipe kapal diatas.

1. General Cargo ship 

General Cargo ship adalah kapal yang digunakan untuk mengangkut barang berbagai macam - macam cargo dalam bentuk karungan, peti-petian, palet atau jenis lain. Kapal general cargo dilengkapi dengan sarana dan prasarana pemuatan dan pembongkaran. Akses ke dalam ruang muat dilengkapi dengan sistem buka tutup yang berada di deck yang disebut dengan hatches (lubang palka) yang dilengkapi dengan hatches cover.



2. Tanker ship 

Tanker shipadalah kapal yang mengankut muatan dalam bentuk cairan dalam jumlah yang besar. Jenis dari kapal tanker ini antara lain oil tanker, chemical tanker, liquid gas tanker.

Oil Tanker


Gambar chemical tanker 

Adalah sebuah kapal tanker yang didesain untuk memuat jenis muatan chemical



LPG / LNG tanker 

Liquid Petroleum Gas / Liquaid Natural Gas



3. Bulk Carrier 

Bulk Carrier adalah kapal yang mengankut muatan dalam bentuk curah atau biji-bijian. Muatan yang diangkut seperti ; batubara, biji besi, semen bentuk curah, gandum, kedelai, gula dan lain-lain. Pada umumnya sekali memuat satu jenis komoditi cargo. Kapal Bulk carrier hanya memiliki single deck saja. 

Dibawah ini terdapat gambar General arrangement dan penampang melintang dari ruang muat kapal bulk carrier ;



4. Kapal Container

Kapal Container adalah kapal yang memuat muatan yang sudah dimasukkan kedalam Container. Kapal container merupakan tipe kapal liner. 

5. Kapal Ro-ro ( Roll on – Roll off ) 

Kapal Ro-ro ( Roll on – Roll off ) adalah kapal yang di design sedemikian rupa sehungga proses pemuatan dan pembongkaran muatan melalui Ramps Door ( stern ramps atau bow ramps)



6. Kapal Passanger 

Kapal Passanger  adalah kapal yang di desaign untuk mengangkut penumpang. Namun juga dapat memuat cargo dalam jumlah yang sedikit.

Untuk mengenali ukuran  dan ragam  bentuk bentuk yang ada dikapal maka kita perlu mengetahui Istilah-istilah dan definisinya. Ukuran kapal kita dapat bedakan menjadi :

  1. Ukuran secara memanjang kapal
Contoh : LOA, LBP
  1. Ukuran secara melintang/melebar kapal
Contoh : Moulded Breadth, extreme breadth
  1. Ukuran secara vertical kapal
Contoh : Draft, freeboard, depth, air draft
  1. Ukuran berat kapal
Contoh : lightship, Displacement, load displacement, Deadweight
  1. Ukuran isi kapal
Contoh : GRT (Gross Tonnage), NRT 

Gambar dibawah menunjukkan ukuran secara memanjang, melintang dan vertical kapal serta ragam bentuk kapal.

Untuk itu sangat penting sekali memahami istilah-istilah baku yang lazim digunakan diatas kapal seperti :
a.     LOA (Length Over All)
Adalah panjang keseluruhan kapal secara membujur diukur dari titik paling depan pada linggi haluan (sterm) sampai titik paling belakang pada buritan kappa(stern) sejajar lunas kapal.

b.    LBP (Length Between Perpendiculars)
Adalah panjang membujur kapal yang diukur dari forward perpendiculars sampai dengan aft perpendicular diukur sepanjang garis muat pada musim Summer.
Aft perpendicular adalah garis kayalan tegak  yang terletak pada rudder stock atau poros daun kemudi. Forward perpendicular adalah garis kayalan tegak perpotongan antara linggi haluan kapal dengan garis muat musim Summer.

c.     LOWL (Length on the load water line)
Adalah Panjang sepanjang garis air yang diukur dari perpotongan antara linggi haluan dengan garis air sampai dengan ke titik potong antara garis air dengan linggi buritan
d.    Moulded Breath
Adalah lebar terbesar kapal diukur dari plat kulit kapal bagian dalam sebelah kiri sampai dengan plat kulit kapal bagian dalam sebelah kanan  sejajar lunas kapal
e.     Extreme Breath (beam)
Adalah lebar terbesar kapal diukur pada titik paling kiri pada bagian luar kulit kapal sebelah kiri sampai titik paling kanan pada bgian luar kulit kapal sebelah kanan sejajar lunas kapal
f.      Moulded depth
Adalah jarak tegak yang diukur dari lunas kapal(keel) sampai dengan geladak atas  (Upper deck/main deck) pada bagian tengah tengah kapal.
g.    Extreme depth
Adalah jarak tegak yang diukur dari titik paling bawah pada lunas kapal (keel) sampai dengan titik paling atas pada geladak atas (Upper deck/main deck) 
h.    Draught/Draft
Adalah  jarak tegak yang diukur dari titik paling bawah pada lunas kapal (keel) sampai garis air (water line)
Draft kapal pada bagian depan disebut dengan forward draft, draft kapal pada bagian belakang disebut dengan aft draft dan draft kapal pada bagian midship disebut dengan middle/midship draft.
Draft kapal pada saat kapalnya kosong disebut dengan light draft
Draft kapal pada saat kapal memuat maksimal yang diijinkan disebut dengan load draft

i.      Freeboard
Adalah jarak tegak yang diukur dari garis air (water line) sampai dengan garis deck (deck line)
j.      Air draft
Adalah jarak tegak yang diukur dari garis air sampai dengan titik yang tertinggi pada bagian kapal
k.     UKC (under keel clearance)
Adalah jarak tegak yang diukur dari lunas kapal sampai dengan dasar laut/dasar sungai
l.      Trim
      Adalah perbedaan antara draft depan dengan draft belakang
      Bilamana draft depan lebih besar dari draft belakang maka kapal trim by head
      Bilamana draft belakang lebih besar dari draft depan maka kapal trim by stern
     Bilamana draft depan sama dengan draft belakang maka kapal even keel
m.   Sheer
Adalah lengkungan deck secara membujur. Yang diukur dari tinggi main deck pada bagian tengah kapal dengan tinggi sebuah titik kusus pada main deck dibagian depan atau belakang kapal
n.    Camber
Adalah lengkungan deck secara melintang, yang diukur dari perbedaan tinggi deck pada tengah-tengah kapal dengan bagian deck sisi paling luar.
o.    Rise of floor
Adalah kenaikan plat kulit kapal bagian dasar pada bagian terluar dengan garis dasar pada lunas kapal diukur pada bagian terluar
p.    Tumblehome
Adalah lengkungan yang terbentuk oleh bagian kulit kapal yang terluar pada area upperdeck/maindeck
q.    Rake
Garis kemiringan yang terbetuk secara vertical maupun horisontal
r.     Center line
Adalah garis simetris kapal secara melintang atau garis tengah kapal secara melintang

s.     Base line
Adalah garis mendatar pada plat lunas kapal bagian luar pada bagian midship kapal
t.      Displacement
Adalah berat keseluruhan kapal yaitu berat kapal kosong ditambah dengan seluruh isinya.
Atau berat keseluruhan kapal yang setara dengan berat cairan yang dipindahkan oleh bagaian kapal yang terbenam didalam air
u.    Light Displacement/lightship
Adalah Berat kapal kosong, yaitu berat kapal yang terdiri dari badan kapal, mesin- mesin kapal, peralatan tetap kapal (tanpa muatan, tanpa bahan bakar ,tanpa air tawar, tanpa ballast dan lain-lain)
v.     Load displacement
Adalah Berat kapal secara keseluruhan pada saat kapal terbenam pada draft maksimum yang diijinkan.( yaitu merupakan Light displacement + muatan + air tawar + bahan bakar + perbekalan + awak kapal dan lain-lain)
            Load displacement = Light Displacement + DWT
w.     Deadweight (DWT)
Adalah Kemampuan kapal untuk dapat dimuati beban sampai draft maksimal yang diijinkan (seperti: muatan, air tawar, bahan bakar, perbekalan, minyak lumas, penumpang, begasi, awak kapal dan lainnya).
Kemampuan kapal untuk memuat muatan saja sampai dengan draft maksimal yang diijinkan disebut Cargo DWT.
x.     Gross Tonnage (GRT)
Adalah isi dari sebuah kapal dikurangi dengan isi sejumlah ruangan tertentu yang berfungsi sebagai ruangan untuk keselamatan kapal antara lain : double bottom,forepeak dan afterpeak tanks, galley, bridge, master’s office, dan lain-lain. 
y.     Net Tonnage (NRT)
Adalah isi kotor dikurangi dengan sejumlah ruangan yang tidak dapat dipakai untuk mengangkut muatan seperti : master and crew accommodation, chain locker, WC, chart room, engine room, radio station boatswain locker.

Tonnage adalah kemampuan sebuah kapal mengangkut muatan. Kegunaan tonnage untuk mengetahui besar kecilnya kapal, besar kecilnya daya angkut kapal dan juga untuk mengetahui biaya-biaya yang harus ditanggung oleh kapal 

Selain istilah yang lazim digunakan diatas kapal seperti diatas maka sangat penting memahami bagian-bagian kapal seperti yang terdapat pada gambar dibawah ini : 

a.     Main deck/upper deck
b.    Forecastle
c.     Tween deck
d.    Lower deck / tank top
e.     Cargo hold (bagian bawah adalah lower hold dan bagian atas adalah upper hold)
f.     Peak tanks ( depan adalah fore peak tanks belakang after peak tanks )
g.    Chain locker
h.     Boatswain locker
i.      Bulkhead ( paling depan fore peak collision bulkhead dan paling belakang after peak collision bulkhead)
j.      Engine room
k.     Steering engine room (steering gear room)
l.      Double bottom
m.   Cofferdam
n.     Super structure


Related : Ukuran Ukuran Pokok Kapal dan Bentuk Bentuk Kapal

0 komentarmu:

Post a Comment

Tata Tertib Berkomentar :

* Tidak boleh mencantumkan link apapun ke dalam komentar.
* No SARA
* Tidak menggunakan kata yang menyinggung perasaan orang lain
* Silahkan Utarakan Pertanyaan Yang ada hubungannya dengan Postingan atau pertanyaan Umum Masuk ke Contact Form